A. Statemen
Statemen adalah perintah untuk pengerjaan
program pascal. Statemen terletak di bagian deklarasi statemen dengan diawali
oleh kata cadangan begin dan diakhiri dengan kata cadangan END. Akhir dari
setiap statemen diakhiri dengan titik koma [;].
Statemen-statemen dalam bahasa pascal terdiri
dari pernyataan yang berupa fungsi dan prosedur yang telah disediakan sebagai
perintah standar Turbo Pascal.
1. Statemen-statemen yang digunakan untuk
input/output.
+ Read/Readln (prosedur)
Perintah
ini digunakan untuk memasukkan input data lewat keybord ke dalam suatu
variabel.
Sintaks:
read/readln(x); (harus diakhiri dengan (;)
Keterangan : x =
variable.
+ Readkey (fungsi)
Untuk
pembacaan sebuah karakter dari keyboard. Tipe data yang dihasilkan adalah char.
Sintaks
: Readkey;
+ Write/writeln (prosedur)
Digunakan
untuk menampilkan isi dari suatu nilai variable di layar
Sintaks
: write/writeln (x);
Keterangan: x= variabel.
2. Statemen-statemen yang digunakan untuk
pengaturan letak layar.
+ Clrscr (prosedur)
Perintah
ini digunakan untuk membersihkan layar.
Sintaks
: Clrscr;
+ GotoXY (prosedur)
Untuk
menempatkan posisi kursor pada layar.
Sintaks
: GotoXY (X,Y: Byte);
Keterangan:
x=sumbu X (posisi horizontal)
Y= sumbu Y (posisi horizontal)
+ DelLine (prosedur)
Untuk
menghapus sebuah baris pada posisi kursor dan menaikkan baris-baris dibawahnya.
Sintaks
: DelLine;
+ Insline (prosedur)
Untuk
menyisipkan sebuah baris pada posisi kursor dan mengeser kebawah tampilan-tampilan
baris dibawahnya.
Sintaks
: Insline;
+ Delay (prosedur);
Untuk
menghentikan sejenak proses program.
Sintaks:
Delay (MS: Word);
Keterangan
: Variable MS = ukuran waktu dalam milisecond.
3. Statemen yang digunakan untuk memanipulasi
string.
+ Concat (fungsi)
Untuk
menggabungkan 2 atau beberapa variable string.
Sintaks:
Concat (s1[,s2,…,sn]:string): String;
Contoh:
Concat (‘ABC’,’DEF’) {ABCDEF}
+ Copy (fungsi)
Mengambil
satu atau beberapa karakter dari sebuah
string.
Sintaks:
Copy (S, Index, Count): string;
Keterangan:
S=sebuah
string (string).
Index
= posisi awal kita akan mengambil beberapa karakter (integer)
Count
= banyaknya karakter yang akan diambil (integer).
+ Delete (prosedur)
Menghapus
sebagian karakter dari sebuah string.
Sintaks
: Delete (S, Index, Count);
Keterangan
: sama dengan statemen Copy.
+ Insert (prosedur)
Menyisipkan satu atau beberapa karakter ke dalam sebuah
string.
Sintaks
: insert ( source, var S, index);
Keterangan
: source = sumber string untuk disisipi (string)
Var
S = string tujuan yang akan disisipi oleh string Source (string)
Index
= posisi mulai (integer)
+ Length (fungsi)
Memberikan
nilai panjang dari suatu string ( jumlah karakter dalam string ).
Keterangan
: S = string
Length
(S) menghasilkan nilai integer.
+ Pos (fungsi)
Mencari
posisi sebuah bagian string (substring) didalam sebuah string.
Sintaks
: Pos (Substr, S); { menghasilkan nilai
Byte}
Keterangan
: Substr = substring yang akan dicari posisinya di dalam sebuah string S.
Bila
bernilai 0 berarti nilai string yang dicari tidak ada.
+ Str (prosedur)
Merubah
nilai numerik ke dalam nilai string.
Sintaks
: Str (N,S);
Keterangan
:
N
= data tipe integer,
S = data tipe string.
+ Val (prosedur)
Merubah
nilai string ke dalam nilai numerik.
Sintaks: Val (S,N,P);
Keterangan
:
S
= nilai string;
N
= nilai real;
P
= posisi salah
Nilai
string harus berisi angka, plus atau minus, bila tidak berarti kesalahan dan
letak kesalahannya ditunjukkan oleh variabel posisi salah. Jika benar, maka
nilai variabel tsb =0
+ Upcase (fungsi)
Memberikan
huruf kapital dari argumen.
Sintaks
: Upcase ( S)
Keterangan
S
= variabel bertipe karakter.
4. Statemen-statemen untuk perhitungan aritmatik
+ Abs (fungsi)
Memberikan
nilai mutlak dari suatu aritmatik.
Sintaks
: ABS(x);
+ Arc tan (fungsi)
Memberikan
nilai dari fungsi arctangent dari perhitungan geometri.
Sintaks:
Arctan (x);
Dimana
x dapat bertipe real atau integer dan akan menghasilkan nilai bertipe real.
+ Cos (fungsi)
Memberikan
nilai dari fungsi cosinus
Sintaks:
cos (x);
+ Exp (fungsi)
Menghitung
nilai pangkat dari bilanggan e, yaitu sebesar x,
Sintaks:
Exp (x)
X
dapat bertipe real atau integer dan akan menghasilkan nilai bertipe real
+ Frac (fungsi)
Untuk
mendapatkan nilai pecahan dari suatu bilangan.
Sintaks:
Frac (x),
+ Int
(fungsi)
Memberikan
nilai integer dari suatu variabel dengan membuang bilangan di belakang koma.
Sintaks:
Int (x);
+ Ln (fungsi)
Digunakan
untuk menghitung nilai algoritma alam
Sintaks
: Ln (x);
+ Sqr (fungsi)
Digunakan
untuk menghitung nilai pangkat kuadrat dari suatu bilangan.
Sintaks:
Sqr (x);
+ Sqrt (fungsi)
Digunakan
untuk menghitung nilai akar dari suatu bilangan
Sintaks
: sqrt (x);
5. Statemen-statemen untuk transfer nilai dari
suatu variabel
+ Chr (fungsi)
Merubah
nilai dari byte ke bentuk karakter yang sesuai dengan kode ASCII
Sintaks:
Chr (x);
+ Ord (fungsi)
Merubah
nilai suatu variabel dari bentuk karakter ke bentuk longint.
Sintaks:
ord (x);
X
= bertipe char
+ Round (fungsi)
Membulatkan
data tipe real ke data tipe longint.
Sintaks : round (x);
+ Trunc (fungsi)
Membulatkan
kebawah data tipe real ke data tipe longint.
6. Statemen- statemen untuk memanipulasi data.
+ Pred (fungsi)
Memberikan
nilai sebelum nilai argumen dalam urutannya dalam ASCII
Sintaks: Pred (x);
+ Succ (fungsi)
Memberikan
nilai sesudah nilai argumen dalam urutannya dalam ASCII
Sintaks:
Succ (x);
+ Inc (fungsi)
Menambahkan
(increments) nilai suatu variabel
Sintaks:
inc (x,i); dimana I >= 1
+ Dec (fungsi)
Mengurangi
(decrements) nilai suatu variabel.
Sintaks:
Dec(x,i); {i>=1}
7. Statemen-statemen tambahan (warna, suara dan
window)
+ Text color
Untuk
mengatur warna dari karakter-karakter di layar.
Sintaks:
Text color (color:byte);
+ Text background (prosedur)
Untuk
mengatur warna latar belakang dari karakter-karakter di layar
Sintaks
: Textbackground (color: Byte);
+ Sounds (prosedur)
Untuk
mengaktifkan suara (beep) pada internal speaker.
Sintaks
: sound (Hz: word);
B. Operasi Dasar
1)
Operasi
biner
Operasi biner yaitu operasi perhitungan yang
menghubungkan dua nilai yang bertipe sama. Ada 6 (enam) yaitu:
> (+) Penambahan (addition)
> (- ) Pengurangan
> (*)Perkalian (multiplication)
> (/) pembagian
(division)
> div pembagian
integer/bulat
> mod sisa bagi
tipe real dapat beroperasi pada
operator-operator tersebut diatas kecuali pada mod dan div. integer dapat
beroperasi pada semua operator diatas. Akan tetapi, pembagian integer dengan
integer akan menghasilkan nilai yang bertipe real. Karena dalam pembagian, ada
kemungkinan integer menjadi (pecahan/real);
2) Operasi ordinal dan karakter
operasi ini digunakan untuk pengurutan tipe
data. Operasi ordinal dan karakter terdiri dari dua fungsi dan dua prosedur.
Operasi fungsi jenis operasi succ mengangkat
nilai ke nilai berikutnya satu point Function Pred menurunkan nilai ke nilai
sebelumnnya satu point Function Inc.
Menambahkan nilai (increase) Procedure Dec
Mengurangi nilai (decrease) procedur Odd memastikan pada nilai yang ganjil.
3) Operasi logika / bitwise
Pada operasi logika, anda harus tahu mengenai
bilangan biner. Karena operasi ini adalah operasi bilangan biner yang
hubungannya dengan tipe boolean yaitu 1 dan 0.
> Operasi not
Yaitu
operasi pembalikan bitwise atau biner. Bilangan positif akan menjadi negatif
begitu juga bilangan negatif akan menjadi bilangan positif. Operasi not adalah
operasi yang mempunyai hierarki tertinggi diantara operasi bitwisw yang
lainnya.
> Operasi and
Yaitu
operasi untuk membandingkan dua buah elemen atau nilai, hasilnya akan true bila
keduannya true.
> Operasi or
Yaitu
operasi untuk membandingkan dua elemen atau nilai, hasilnya akan true bila
salah satu atau keduannya true.
> Operasi Xor
Yaitu
digunakan untuk membandingkan dua buah elemen atau nilai, hasilnya akan true
bila salah satunya saja yang true
> Operasi Shl (shift Left)
Yaitu
operasi yang digunakan menggeser (shift) bit/digit ke arah kiri tergantung
seberapa besar pergeserannya. Hasil pergeserannya yang ditinggalkan akan
bernilai biner 0.
> Operasi shr (shift Right)
Kebalikan
shl
4) Operasi relasi
Relasi
artinya berhubungan. Operasi relasi berarti operasi yang menghubungkan
antara dua nilai tertentu. Operasi relasi hampir sama penggunaannya dengan
operasi logika. Operator relasi antara lain =, <>,>,<,>= dan
<=. Apabila suatu operasi tersebut benar maka akan menghasilkan output true,
sebaliknya bila salah maka akan menghasilkan output false
5) Operasi aritmatika dan real
Ada beberapa fungsi yang berhubungan dengan perhitung atau aritmatika selain
operasi biner.
> Operasi fungsi :
abs,sin,cos,arctan,sqr,sqrt,exp, ln, frac, int, round,trunc,chr,ord.
Dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar