Jumat, 03 Agustus 2012

Program Gaji Bersih (Pascal)

Berikut sintaks program mencari gaji bersih :

program Gaji_Bersih;
uses crt;
var y:char;
    f,h,z:real;
    e,g,x:integer;

Program Kelulusan (Pascal)

Berikut sintaks program kelulusan :

program Nilai_PPKN_Penjaskes_KTK;
uses crt;
var x,y,z:integer;

Program Rumus Tan (A+B) (Pascal)

Berikut sintaks program rumus tan (a+b) :

program Rumus_Tangen_A_dan_B;

uses crt;
var a,b,c,d,e,f,g,h,i,j,k,l,m,n:real;

Program Konversi Kode ASCII (Pascal)

Berikut sintaks program konversi ke kode ASCII:

program Konversi_Kode_ASCII;

uses crt;
     var x:char;
begin
     clrscr;
     write('Masukkan angka atau huruf : '); readln(x);
     write('Kode ASCII untuk ',x, ' adalah ' ,ord(x));
     readln;
end.

Selamat mencoba.

Program Aturan Sinus (Pascal)

Berikut sintaks program aturan sinus :

program Aturan_Sinus;

uses crt;
     var a, b:integer;
         c, d, e, f,u, w, x, y, z:real;

Program Aturan Cosinus (Pascal)

Berikut sintaks program aturan cosinus:

Program Konversi Waktu (Pascal)

Berikut sintaks program konversi waktu:


program Konversi_Waktu;

uses crt;
var a, b, c:integer;
    h, m, s:real;

Prosedur (Pengantar Pemrograman part 5)


Prosedur diawali dengan kata cadangan Procedure di dalam bagian deklarasi prosedur. Prosedur dipanggil dan digunakan di dalam blok program yang lainnya dengan menyebutkan judul prosedurnya.

Kamis, 02 Agustus 2012

Perulangan dan Array (Pengantar Pemrograman part 4)


A.     PERULANGAN

Dalam hampir setiap program yang kompleks mutlak memerlukan suatu perulangan. Tujuan perulangan di sini adalah untuk mengulang statement atau blok statement berulang kali sesuai sejumlah yang ditentukan pemakai. 
Pascal menyediakan tiga macam statement/pernyataan perulangan (repetition) yang dapat digunakan, yaitu :

Penyeleksian Kondisi (Pengantar Pemrograman part 3)


Statement penyeleksian kondisi berguna untuk memeilih satu dari 2 atau lebih kemungkinan yang ada. Dan jika statement penyelsian kondisi tersebut terdiri dari 2 atau lebih penyataan, maka pernyataan tersebut harus berada diantara begin dan end.

If –Then

Statement if ….then akan menguji suatu proses/ungkapan, bila bernilai benar (true) maka akan dieksekusi pada statement yang berada pada blok statement ini, tetapi jika bernilai salah maka blok statement ini akan dilompati. Secara umum, statement ini dapat dituliskan sebagai berikut :
if <Ekspresi Boolean> then
begin
:
:
end;

If - Then – Else

Statement if ….then …. Else akan memiliki pengujian yang sedikit berbeda dengan statement if…. then. Pada suatu proses/ungkapan, bila bernilai benar (true) maka akan dieksekusi pada statement yang berada pada blok di bawah if, tetapi jika bernilai salah (False) maka blok di bawah else akan dieksekusi. Secara umum, statement ini dapat dituliskan sebagai berikut :
if <Ekspresi Boolean> then
begin
:
:
end
else
begin
:
:
end;

Nested If

Bentuk  statement (pernyataan) if dapat mengandung pernyataan if yang lain. Bentuk seperti ini biasa disebut  if bersarang (nested if). Dengan kata lain statement if bersarang (nested if) merupakan bentuk dari suatu statement if berada di dalam lingkungan statement If yang lainnya. Hal yang penting di dalam pembuatan If bersarang adalah pemahaman terhadap If Else. Pernyataan if dapat dimasukkan kedalam pernyataan if yang lain , dengan syarat kita tidak melupakan blok begin...end untuk membatasinya. Secara umum, statement ini dapat dituliskan sebagai berikut :
if <Ekspresi Boolean> then
begin
:
if <Ekspresi Boolean> then
begin
:
:
end
:
end
     else

Case – Of

Struktur Case–Of mempunyai suatu ungkapan logika yang disebut dengan selector dan sejumlah statement yang diawali dengan suatu label permasalahan (case label) yang mempunyai tipe sama dengan selector. Statement yang mempunyai case label yang bernilai sama dengan case label yang bernilai sama dengan nilai selector akan diproses sedang statemen yang lainya tidak. Daftar Case label dapat berupa konstanta, range dari konstanta yang bukan bertipe real. Secara umum, statement ini dapat dituliskan sebagai berikut :
Case Variabel Kondisi Of
Case – Label 1; Statement 1;
Case – Label 2; Statement 2;
Case – Label 3; Statement 3;
Case – Label 4; Statement 4;
:
:
Case–Label n; Statement n;
End; {end dari case}



Program Fungsi (Pascal)

Dengan menginput nilai x, tentukanlah:

Berikut sintaks program menghitung fungsi di atas :